matamaduranews.com-BANGKALAN-Kick off Piala Gubernur Jawa Timur di Gelora Stadion Bangkalan (SGB) yang sempat vakum selama 5 tahun, akan dihadiri Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Alhasil, 1257 personel polisi di Bangkalan dipersiapkan untuk pengamanan selama laga bergengsi tersebut berlangsung sejak tanggal 10 Februari hari ini sampain 20 Februari mendatang. Turnamen Piala Gubernur Jatim kali ini diikuti delapan peserta, termasuk kontestan dari Malaysia Super League yaitu Sabah FA. Kedelapan tim itu akan dibagi menjadi dua grup. Grup A diisi Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Bhayangkara FC, dan Madura United selaku tuan rumah. Adapun Grup B dihuni Arema FC (tuan rumah), Persela Lamongan, Persija Jakarta, dan Sabah FA. Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra menjelaskan, 1257 personel yang disebar di area Stadion Gelora Bangkalan terdiri dari BKO Brimob, TNI, Sabhara Polda, Polres Sampang, Polres Pamekasan, Polres Tanjung Perak, Polres Gresik dan Polres Bangkalan serta di tambah Instansi Samping Dishub dan Satpol PP. "Seluruh personel disebar di area Stadion, kita bagi empat ring. Ring 4 berada berada di Jalur Jl. Soekarno Hatta, Ring 3 berada di luar Stadion, Ring 2 berada di pintu stadion dan tribun dan Ring 1 berada di lapangan," jelas Rama saat dimintai keterangan usai Apel Siaga Keamanan, Senin (10/02/2020). Dalam mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, Rama menyampaikan kepolisian akan melakukan penyekatan sebelum penonton memasuki pintu masuk dari berbagai sisi di SGB. "Jadi penonton kalau mau masuk ke pintu timur harus menunjukkan karcis. Sehingga sudah ada filterisasi penonton tanpa karcis biar tidak menumpuk di belakang," ungkap Rama. Selain itu, pihaknya akan melakukan swipping benda-benda yang dilarang untuk dibawa masuk  seperti botol aqua, mercon atau petasan, sajam dan benda berbahaya lainnya. "Masuk pintu gift stadion nanti akan dilakukan penggeledahan lagi, jangan sampai personel kecolongan," tegas Rama. Kapolres Bangkalan itu pun mengimbau agar para supporter tetap menjunjung sportifitas dan menjaga kondusifitas tanpa mengundang konflik dalam menyaksikan Piala Gubernur Jatim "Ini kan pagelaran Piala Gubernur Jawa Timur dari 5 tahun vakum baru dilaksanakan. Ini pertandingan sepak bola, mari pertandingan ini saksikan dengan tanpa harus mengundang potensi konflik," pinta Rama. Selain itu, Kapolres juga mengajak kepada seporter baik dari Kaconk maupun supporter dari luar untuk menyaksikan pertandingan dengan enjoy, karena menurut dia, itu hanya hiburan. "Jadi supporter itu, terutama Kaconk maupun dari luar, jangan sampai rasis di dalam stadion. Saya pikir Kaconk selalu menyambut tamu dengan baik, makannya ditunjuk menjadi tuan rumah. Mari kita jaga Bangkalan ini. Intinya sportifitas, keamanan dan kondusifitas dijaga, terutama yel-yel atau lagu yang bersifat SARA, mari saling menghargai," pesan Rama. Syaiful, Mata Bangkalan