matamaduranews.com-BANGKALAN-Kabar pembunuhan diduga dipicu hal asmara kembali terjadi di Bangkalan, Madura, Jatim. Kali ini, menimpa MD (19) warga Dusun Lantek Barat, Desa Lantek Barat, Kecamatan Galis, Bangkalan, Madura. Dia  ditemukan tewas bersimbah darah di Desa Blisbis, Lantek Timur, Galis. MD tewas setelah dibacok oleh JF (20). Di sekujur tubuh MD terlihat sejumlah luka akibat bacokan celurit. Komandan Rayon Militer (Danramil) 0829/10 Galis, Kapten Kav Imam kepada wartawan, menjelaskan kejadian penganiayaan dengan pembacokan itu terjadi pada Minggu (26/4/2020) sekitar pukul 17.30 WIB. "Penganiayaan terhadap MD menggunakan senjata tajam jenis celurit yang dilakukan oleh JF. Keduanya pernah bekerja sebagai TKI di Malaysia," papar Imam kepada Mata Madura, Minggu (26/4/2020) malam. Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka sabetan di sejumlah bagian tubuh. Setelah kejadian, korban sempat dilarikan ke Puskesmas Galis. Tapi nyawa MD sudah tidak tertolong. "Berdasar laporan masyarakat, korban ditemukan dalam kondisi luka bacok di bagian leher, lengan, perut dan pantat," terang Imam. Syaiful, Mata Madura