matamaduranews.com-SUMENEP-Bun Fitri akhirnya menjawab teka-teki kesedian nyalon Wakil Bupati di Pemilihan Bupati (Pilbup) Sumenep 2020. "Sampai detik ini, saya masih konsentrasi sebagai anggota legislatif Provinsi Jawa Timur. Kabar saya mau nyalon wakil bupati, itu tidak pernah saya sampaikan," tulis Bu Fitri sebagai bentuk klarifikasi ke redaksi Mata Madura, Kamis malam (30/1/2020) via WhatsApp. Bu Fitri juga menjelaskan terkait pendaftaran dirinya sebagai Bacabup di PKB. "Saya mendaftar Bacabup sebagai kader partai karena hasil survei tinggi," jelasnya singkat. Sebagaimana diketahui, kabar Bu Fitri bakal nyalon di posisi Wakil Bupati Sumenep sudah viral di media sosial. Kabar itu beredar di grup-grup WhatsApp dan Facebook setelah masuk prediksi Cawabup sejumlah nama Calon Bupati (Cabup). Prediksi itu, Cabup Ach. Fauzi bakal berpasangan dengan: a. Nyai Eva. b. KH Ilyasi. C. Bu Fitri. Cabup Malik Effendi bakal berpasangan dengan: a. Hairul Anwar b. Nyai Mila c. Bu Fitri Tulisan dalam kolom catatan Pilkada Sumenep 2020 di Mata Madura memprediksi sejumlah nama Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Sumenep 2020. Hingga saat ini, Bu Fitri mengaku tak terpikir untuk nyalon Wakil Bupati di Pilbup Sumenep. "Saya masih aktif mengikuti tugas kedewanan. Seperti, sekarang saya mengikuti Bimtek di Jakarta," sambung pemilik nama Nurfitriana ini. Sementara itu, Kiai Busyro dalam suatu waktu memberi alasan kenapa mendorong Bu Fitri mendaftar sebagai Bacabup di PKB. "Ibu itu sengaja saya dorong daftar calon bupati ke PKB demi kebesaran partai. Karena hasil survei itu, menempatkan ibu (Bu Fitri, red.) tertinggi. Sekali lagi, ini demi PKB," terang Kiai Busyro dengan senyum khasnya. (*)