matamaduranews.com-SUMENEP-Unit Reskrim Polsek Kangayan Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur berhasil ungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) pada Senin (27/01/2020) kemarin. Dua tersangka dalam kasus ini berinisial IH alias IA (39) warga Desa Kangayan, Kecamatan Kangayan, dan S (25) warga Desa Gelaman, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep. Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengungkakan, penangkapan terhadap dua tersangka itu berawal dari laporan Jujek (44), Pegawai BUMN Perhutani Dusun Patapan, Desa Kangayan. Pelapor yang membawa barang bukti berupa selembar STNKB sepeda motor Kawasaki KLX dan sebuah dossbook HP merek Realme 2 ke Mapolsek Kangayan melaporkan telah kecurian pada Senin (18/11/2019) dini hari sekira pukul 02.30 WIB. "Korban melaporkan pencurian yang dilakukan oleh orang tidak dikenal dengan cara masuk ke rumahnya dengan cara merusak jendela samping rumah hingga masuk ke dalam rumah korban," kata AKP Widiarti, Selasa (28/01/2020). Waktu itu, pencuri yang belum diketahui identitasnya mengambil 3 buah HP di dalam rumah korban. Dua HP merek Samsung, satu lagi merek Realme 2. "Orang tidak dikenal tersebut juga mengambil  satu unit sepeda motor Kawasaki Trail KLX yang berada di dalam rumah sebelah barat, sehingga dari kejadian tersebut korban mengalami kerugian total Rp 34.100.000," jelas AKP Widiarti. Berdasarkan hasil penyelidikan oleh sejumlah petugas Polsek Kangayan, akhirnya didapatlah informasi yang mengarah kepada pelaku pencurian dan pelaku penadahan yang selalu bersama-sama dan tinggal di Desa Sambakati, Kecamatan Arjasa. Setelah itu, petugas langsung melakukan penyitaan BB Handphone Realme dari tangan saksi yang menjadi petunjuk ke arah pelaku pencurian. "Kemudian pada tanggal 27 Januari 2020 kemarin telah dilakukan penangkapan terhadap pelaku pencurian dan pelaku penadahan Curanmor ini di Desa Torjek, Kecamayan Kangayan," ungkap Widi. Saat ini kedua tersangka dilakukan penahanan di Mapolsek Kangayan guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Rafiqi, Mata Madura