matamaduranews.com-Dari 4 Kabupaten di Pulau Madura. Hanya Kabupaten Sumenep yang belum meraih medali emas pada hari kedua pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim 2022. Untuk Kabupaten Bangkalan, Pamekasan dan Sampang sudah mengantongi medali emas, perak dan perunggu. Seperti dikutip dari situs porprovjatim.com Senin malam (27/6/2022), Kabupaten Bangkalan meraih 4 emas, 3 perak dan 9 perunggu dengan nilai 31 poin. Sedangkan Kabupaten Pamekasan, sementara meraih medali 4 emas, 1 perak, 1 perunggu dengan total nilai 19 poin. Kabupaten Sampang, meraih medali 1 Emas, 2 Perak dan 1 Perunggu serta total nilai 9 poin. Kabupaten Sumenep menempati urutan ke 33 dari 38 Kabupaten/Kota se Jawa Timur. Raihan medali Emas kosong. Hanya medali perak 2 dan 4 medali perunggu dengan total nilai 8 poin. Atlet yang menyumbang 6 medali ini dari cabang olahraga judo dan angkat besi. Kedua Cabor ini menyumbang perunggu dan perak. Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim 2022 masih berlangsung setelah dibuka Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Stadion Jember Sport Garden (JSG) pada Sabtu (25/6/2022) malam. Rencana Porprov VII Jatim 2022 akan ditutup tanggal 3 Juli. Dari sekian pertandingan. Kontingen Kota Surabaya masih memimpin perolehan medali sementara pada hari kedua. Seperti dikutip situs, porprovjatim.com Senin (27/6/2022) malam, Kontingen Kota Surabaya berhasil meraup medali 44 Emas, 31 Perak dan 30 Perunggu serta total nilai 268 poin. Urutan kedua diraih Kabupaten Pasuruan dengan medali 21 Emas, 16 Perak dan 19 Perunggu serta total nilai 135 poin. Sedangkan urutan ketiga Kota Malang dengan medali 13 Emas, 22 Perak dan 17 Perunggu serta total nilai 113 poin. Sementara itu, dalam perlombaan cabor selam kolam. Kabupaten Pasuruan tampil sebagai juara Umum Porprov VII Jatim 2022. Kontingen Kabupaten Pasuruan menggodol 9 medali emas, 6 medali perak dan 4 medali perunggu. Posisi kedua di tempati Kabupaten Malang dengan torehan 3 medali emas, 5 medali perak. Sementara posisi ketiga di tempati kontingen kota Surabaya dengan 3 medali emas, 2 medali perak serta 6 medali perunggu. Wakil komandan kontingen kabupaten Pasuruan Mulyadi yang juga pembina cabor selam pasuruan mengaku senang meski target 11 medali emas di nomor selam kolam tak terpenuhi. "Kami tetap bersyukur meski targetnya tak terpenuhi. Ia melihat kontingen lain juga mempunyai keinginan yang sama sehingga persaingan cabor selam kolam kian sengit," terang Mulyadi. Apresiasi datang dari Ketua Persatuan olahraga Selam seluruh Indonesia( POSSI) Jatim Mirza Muttaqien. Dia menyebut, kabupaten Pasuruan pantas mendapat juara umum karena pembinaan terhasap atlet selam kolam lebih baik dari daerah lain. "Sebagai ketua POSSI Jatim ikut bangga dengan prestasi selam kolam Pasuruan yang menyabet juara Umum Porprov tahun ini. Saya melihat pembunaan dan regenerasi di pasuruan berhajalan dengan baik," terang Mirza. Hanya saja jika berbicara kepentingan Jawa Timur Mirza mengaku khawatir. Sebab pengembangan bibit- bibit selam di daerah lain tak bisa berkesinambungan. "Saya sedikit khawatir akan pembinaan dan regenerasi atlet atlet selam khususnya di daerah, selain Pasuruan, Surabaya dan Malang," ucap Mirza usai UPP cabor Selam kolam. Fenomena ini tentu menjadi PR bagi POSSI Jatim agar pembinaan bisa merata di seluruh Kota / Kabupaten Jawa Timur.(Taufiq)