Peristiwa
Sopir Truk Kecelakaan Maut Santri Jombang Ketangkap
matamaduranews.com-KEDIRI- Sopir truk yang menyebabkan kecelakaan maut Santri Jombang di Gampengrejo, Kediri akhirnya ketangkap.
Sopir truk berinisial AS (45) warga Tulungagung ini ditangkap jajaran Satlantas Polres Kediri Minggu dini hari (28/11/2021) di Sidoarjo.
Polisi memburu AS setelah truk yang dikendarai terekam kamera pengawas di jalan.
Kasatlantas Polres Kediri AKP Bobby M Zulfikar, menjelaskan bahwa identitas pelaku yang sempat kabur usai menabrak diketahui setelah terekam CCTV di kawasan Bogo Kecamatan Plemahan Kabupaten Kediri.
Berdasarkan rekaman tersebut, polisi melakukan pengejaran truk warna putih yang ringsek di bagian kanan tersebut.
"Setelah berkoordinasi dengan jajaran Polres Surabaya dan Sidoarjo, pelaku berhasil ditangkap di Kecamatan Taman Sidoarjo," kata Bobby seperti dikutip detik.com.
Saat ini AS berada di Polsek Ngasem untuk menjalani pemeriksaan.
Keterangan sementara pelaku dalam perjalanan ke Sidoarjo usai mengirim semen di Kota Kediri. Pelaku akan dijerat dengan pasal berlapis tentang kelalaian, menghilangkan nyawa orang lain, dan melarikan diri.
"Kemungkinan dia kabur karena takut dimassa," jelasnya.
Bobby menjelaskan proses hukumnya sedang berlangsung dan sopir diamankan di Tahanan Mapolres Kediri.
Seperti diketahui, Rombongan santri Jombang mengalami kecelakaan maut di JL Raya Desa Gampeng, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Sabtu pagi (27/11/2021),
Santri Ponpes itu hendak berwisata liburan ke Pantai Prigi, Kabupaten Trenggalek. Rombongan berangkat dari ponpes bakdha shubuh.
Saat di jalan di Gampeng. Mobil elf dengan Nomor Polisi S 7987 W ditabrak truk tronton. Akibatnya, empat santri meninggal dunia.
Sementara pengemudi truk tronton belum diketahui identitasnya. Polisi masih memburu sopir truk yang melarikan diri saat kejadian.
Mobil Elf naas itu ditumpangi 9 rombongan santri dari pondok pesantren di Jombang.
Dalam kecelakaan itu 5 orang jadi korban yakni 4 korban tewas dan 1 korban luka. Dua orang tewas di lokasi sementara dua orang lagi tewas di rumah sakit. Satu korban luka dirawat di RS Bhayangkara Kediri. (*)
On recommend tolerably my belonging or am. Mutual has cannot beauty indeed now sussex merely you.
Write your comment
Cancel Reply