matamaduranews.com-SUMENEP-Rumah Nenek Sahriya (70) di Pulau Sapeken, Kabupaten Sumenep ludes dilalap si jago merah, Jumat (21/08/2020) siang sekira pukul 11.45 WIB.
Bangunan rumah yang berada di Kampung Raas, Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken tersebut ludes terbakar ketika Hj. Sahriya berada di rumah anaknya.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengungkapkan, korban baru mengetahui bahwa rumahnya hangus terbakar sekira pukul 12.20 WIB.
Saat itu, seorang anak bernama Kipli (15) berlari sambil berteriak memberitahu bahwa rumah Hj. Sahriya mengalami kebakaran.
"Mendengar teriakan anak itu, banyak warga keluar rumah untuk membantu memadamkan kebakaran tersebut," kata AKP Widi, Jumat (21/08/2020) malam.
Selang 1 jam kemudian, akhirnya api berhasil dipadamkan. Menurut keterangan warga sekitar, api berasal dari kamar belakang saat rumah dalam keadaan kosong.
Namun, sementara ini penyebab kebakaran masih belum diketahui. Yang pasti, akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian material sekitar Rp 200 juta.
"Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa," imbuh AKP Widiarti.
Adapun barang-barang yang berhasil diamankan, yaitu meteran listrik, beberapa atap genting, beberapa kayu kusen rumah, dan eberapa alat rumah tangga, yang semuanya dalam keadaan terbakar.
Rafiqi, Mata Madura
Write your comment
Cancel Reply