matamaduranews.com-SUMENEP-Komitmen Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur khusus di bidang kesehatan perlahan menuju arah kepastian.
Hal ini dibuktikan dengan segera ditambahnya sarana dan fasilitas kesehatan bagi masyarakat, tak terkecuali warga kepulauan.
Kepala Dinas Kesehatan Sumenep, Agus Molyono melalui Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Moh. Nur Insan menyampaikan bahwa tahun 2020 ini akan dibangun fasilitas kesehatan untuk warga pulau.
Fasilitas tersebut yaitu berupa Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Pulau Pagerungan Besar, Kecamatan/Pulau Sapeken.
"Pemkab menyiapkan anggaran Rp 4 miliar untuk membangun Puskesmas di Pulau Pagerungan Besar, Kecamatan Sapeken," kata Nur Insan, Rabu (29/01/2020).
Pembangunan Puskesmas di Pulau Pagerungan Besar, Kecamatan Sapeken itu dilakukan tidak lain dengan tujuan guna meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga kepulauan.
"Rencananya akan dijadikan Puskesmas induk. Jadi, nanti di Kecamatan Sapeken akan ada dua Puskesmas induk, satu di Sapeken, satunya di Pagerungan Besar," kata Nur Insan ketika ditemui di ruang kerjanya.
Dalam perkembangannya, lanjut Ketua DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sumenep itu, tentu nanti akan ada pembagian wilayah pelayanan bagi kedua Puskesmas tersebut.
Khusus pulau yang berdekatan dengan Pagerungan Besar, nantinya akan menjadi wilayahnya Puskesmas Pagerungan besar. Begitu pula sebaliknya.
"Pulau yang berdekatan dengan Pulau Pagerungan Besar di antaranya Pulau Pagerungan Kecil, Pulau Sakala, dan Pulau Sepanjang," sebut Nur Insan.
Ia pun menegaskan alasan akan dibangun Puskesmas induk di pulau penghasil migas itu. Selain memang untuk mendekatkan fasilitas kesehatan ke masyarakat, juga untuk mendukung kemajuan fasilitas umum yang sudah ada.
"Di Pagerungan Besar sudah lapangan terbang. Dalam rangka mendukung itu, fasilitas kesehatan menjadi sangat penting untuk ditingkatkan pula, agar ke depan lebih maksimal terutama untuk masyarakat sekitar," ujar Nur Insan.
Terkait progres rencana pembangunan Puskesmas di sana, sejauh ini lahan yang akan dibangun sudah ada. Jadi, hanya tinggal rencana berikutnya.
"Bulan Maret kita lelang, sehingga proses pembangunannya maksimal," pungkas Nur Insan.
Rusydiyono, Mata Madura
Write your comment
Cancel Reply