matamaduranews.com-SUMENEP-Mengeluh sakit dan pulang duluan dari tengah laut, Syamsuri (40), seorang nelayan di Sapeken, Kabupaten Sumenep hilang beberapa waktu lalu. Peristiwa hilangnya nelayan Dusun Bukut, Desa Sapeken yang sedang mencari ikan di perairan sebelah utara Pulau Sapeken tersebut diketahui pada Rabu (19/02/2020). Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengungkapkan, kejadian hilangnya Syamsuri berawal pada Jumat (14/02/2020). Waktu itu, korban bersama 2 orang rekannya, Bustam dan Yanto  berangkat melaut untuk mencari ikan masing-masing menaiki Perahu Klotok  menuju ke arah utara Pulau Sapeken. "Setelah 4 hari tepatnya hari Selasa tanggal 18 Februari 2020, korban pamit pulang karena mengeluh sakit dan tidak enak badan," jelas AKP Widiarti, Sabtu (22/02/2020) siang. Kemudian, lanjut Widi, korban dibantu menghidupkan mesin oleh rekannya. Setelah itu, korban langsung pulang berlayar ke arah Pulau Sapeken. Keesokan harinya, Rabu (19/02/2020) teman korban, Bustam dan Yanto juga pulang ke Pulau Sapeken. Setelah sampai di rumah, mereka merasa kaget karena ternyata Syamsuri belum tiba di rumahnya. "Selanjutnya pada tanggal 21 Februari 2020, Sudiono (35), adik korban, melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sapeken," pungkas AKP Widiarti. Rafiqi, Mata Madura