matamaduranews.com-Nasib H Saleh sungguh malang. Saat hendak mengantar Es Balok menggunakan pik up ke perahu di Pelabuhan Dungkek Sumenep. Tiba-tiba mobil Pick Up L 300 yang disopiri sendiri kecebur ke laut. Akibat kecelakaan itu, H Saleh terjebak dalam Pick Up di dasar laut. Lalu meninggal dunia di lokasi kejadian. Kecelakaan tunggal itu terjadi pada hari Rabu, 7 September 2022 sekira Pukul 11.30 Wib. Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S dalam rilis Rabu siang 7 September 2022 mengatakan, sebenarnya warga sempat menolong H Saleh saat melihat terjadi kecelakaan. Warga langsung membawa H Saleh ke Puskesmas Dungkek. Sayang, warga Dusun Bujaan, Desa Lapa Laok, Kecamatan Dungkek, Sumenep itu tak bisa tertolong. Kata dokter puskesmas. Banyak air laut yang masuk ke tubuh H Saleh yang menyebabkan meninggal dunia. "Korban tak sempat ditangani medis karena sebelum dibawa ke puskesmas sudah meninggal dunia," terang Widi. Sekedar diketahui, H Saleh, Umur 55. Rutinitas pekerjaan sebagai pengirim Es Balok. Waktu kejadian itu. H Saleh hendak mengirim es balok ke Pulau Gili Yang menggunakan Perahu KM SRI WIJAYA, yang kebetulan sandar di Pelabuhan Dungkek Sumenep. Saat hendak memundurkan mobil. Ban mobil tergelincir dan langsung kecebur ke laut. "Karena tidak ada yg memandu hingga kemudian Mobil Pick Up L 300 tersebut bersama korban masuk tercebur ke dalam laut," sambung Widi. Dibantu masyarakat sekitar. Korban diangkat dari dalam air laut ke daratan dan kemudian dibawa ke Puskesmas Dungkek . Dokter Puskesmas Dungkek menjelaskan bahwa Korban saat di bawa ke PKM Dungkek sudah dalam kondisi meninggal dunia diduga akibat tenggelam dan banyak kemasukan air laut "Keluarga menerima atas yang dialami korban. Seketika korban segera dimakamkan," pungkas Widi. (*)