matamaduranews.com-SUMENEP-Jelang pelaksanaa Ujian Nasional Berbasis Komputer, Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mulai menata segala persiapan yang berkaitan dengan lancar dan suksesnya pelaksanaan ujian.
Salah satu persiapan menyambut Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) itu, Dinas Pendidikan Sumenep, Senin (02/03/2020) kemarin mengadakan simulasi bagi Sekolah Menegah Pertama (SMP) se Sumenep yang tersebar di 27 kecamatan.
Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Carto menerangkan, simulasi itu sebagai uji kesiapan dan antisipasi kendala ketika UNBK dilaksanakan.
"Ada delapan tim yang sudah kami bentuk, itu yang dikirim ke seluruh SMP di Sumenep baik di kepulauan maupun di daratan, guna memastikan lancarnya UN ini, apa kendala yang dihadapi, kami tanya ke sekolah-sekolah, karena kami akan segera membantu jika ternyata ada kendala," papar mantan Kepala Diparbudpora Sumenep itu.
Carto mengklaim, selama ini yang menjadi kendala bukan pada alatnya termasuk computer. melainkan yang sering menjadi hambatan yakni pemadaman ketika UNBK berlangsung.
Sebab itu, Carto melakukan dua langkah antisipatif, pertama, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak PLN. Kedua, menghibau pihak lembaga untuk menyediakan alat atau mesin pembangkit listrik. Hal itu dianggap perlu dilakukan pihak sekolah guna mengantisipasi apabila PLN padam karena faktor alam, semisal tiang roboh.
"Kalau sudah Ujian Nasional nanti, sekarang kan masih simulasi UNBK maka sekolah harus menyediakan diesel nanti, untuk jaga-jaga, siapa tahu nanti ada angin kencang dan sebagainya, kalau dengan PLN sendiri pasti kami lakukan pemberitahuan agar sesuai jadwal nanti tidak boleh ada pemadaman," tegas Carto.
Selain itu pula, Carto memaparkan hasil kerja tim yang dikerahkan ke setiap lembaga SMP di 27 kecamatan. Bahwasanya dari hasil pemantauan yang dilakukan semua peserta UNBK di Sumenep sudah mahir mengaplikasikan komputer.
“Termasuk teknis atau langkah-langkah dalam pengisian soal UNBK yang memang menjadi hal yang prioritas untuk dijelaskan jauh-jauh hari dari pelaksanaan simulasi,†pungkas Carto.
Rusydiyono, Mata Madura
Write your comment
Cancel Reply