matamaduranews.com-SUMENEP-Ombak besar dan angin kencang yang melanda perairan Pulau Masalembu mendorong Kapal Tol Laut KMP Sabuk Nusantara (Sanus) 99 kandas terseret ombak di Perairan Pulau, Masalembu, Sumenep, Madura, Jatim, Rabu sore (3/2/2021). Burhan-salah satu warga Masalembu saat dihubungi Mata Madura menyebut, kapal milik PT Pelni itu awalnya melapas jangkar di sekitar Dermaga Masalembu untuk berlindung dari gempuran ombak yang begitu besar. Diceritakan, pada Rabu siang ombak laut di sekitar Dermaga Masalembu sangat besar. Saking besarnya, ombak bisa melewati atas Dermaga Masalembu. Akibat terjangan ombak itu, Kapal Tol Laut KMP Sabuk Nusantara (Sanus) 99 terseret sekitar 200 meter ke arah timur daya Dermaga Masalembu. Sehingga kandas tersangkut karang. Kata Burhan, KMP Sanus 99 merupakan kapal perintis yang biasa melayani rute Surabaya-Masalembu-Karamian hingga Kalimantan. Saat dari Kalimantan hendak ke Surabaya. KM Sanus 99 terjebak badai di Perairan Masalembu. Sebelum berlabuh di Masalembu, KMP Sanus 99 berlabuh di Pelabuhan Karamian. Saat cuaca mulai reda, KMP Sanus 99 melanjutkan perjalanan ke Masalembu. "Kapal sempat sandar di dermaga. Ketika akan pindah untuk berlindung ke sebelah timur pulau. Ombak besar langsung menerjang. Sehingga menyeret kapal ke tepian pantai," terang Burhan via telpon, Kamis pagi (4/2/2021). Katanya, saat ini petugas Unit Pelaksana Pelabuhan (UPP) Masalembu sudah berusaha mencari bantuan ke kapal tugboat ponton yang berlindung di timur Pulau Masalembu agar bisa menarik KMP Sanus 99 dari lokasi. Selain itu, petugas juga sedang koordinasi dengan pihak Pelni Surabaya. Dari kejadian ini tidak ada penumpang. Ibad, Mata Madura