Blog Details Page

Post Images
matamaduranews.com-Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep, Agus Mulyono memberi keterangan jika lampu di Puskesmas Masalembu tetap nyala. Oksigen untuk pasien sudah terpasang. "Lampu nyala. Oksigen terpasang. Dokter sedang memeriksa malam ini dan akan dipantau terus..semoga pasien anak segera sembuh .🤲🤲🤲," terang Kadis Agus saat memberi keterangan via WhatsApp kepada Mata Madura, Sabtu malam. Pasca berita Kisah Pilu Bayi Sakit Perlu Oksigen, Ortu Nyari Tabung dan Bawa Mesin ke Puskesmas Masalembu. Tak sedikit pembaca yang memberi respon. Kadinkes Agus memberi keterangan tertulis untuk memastikan pelayanan di Puskesmas Masalembu berjalan normal. Sperti diketahui, Askiyek, ortu si bayi yang menjalani perawatan di Puskesmas Masalembu menghubungi kontributor Mata Maduea agar membantu mencarikan solusi karena si bayi butuh aliran listrik. Karena mesin diesel di Puskesmas Masalembu bakal dimatikan sesuai jadwal nyala. "Mesin Puskesmas malam ini tetap dimatikan jam 10, meskipun kondisi bayi dalam keadaan di oksigen mas," begitu SMS dari kontributor Mata Madura di Pulau Masalembu, Sabtu malam 19 November 2022 yang diterima redaksi. Sejak Sabtu siang. Haryadi, kontributor Mata Madura mengabarkan jika ada seorang bayi yang masih berumur 6 bulan, butuh oksigen saat dirawat di Puskesmas Masalembu, Sumenep. Kapus Masalembu ditelpon oleh kontributor Mata Madura tak diangkat. "Saya telpon kapusnya tiga kali ga diangkat," tambah Haryadi. Signal seluler di Pulau Masalembu untuk mengirim gambar atau teks ke aplikasi WhatsApp lagi bermasalah. Kecuali menggunakan jaringan wifi. Haryadi bercerita. Sabtu siang. Putra pasangan Askiyek dan Ruhada ini tiba-tiba demam tinggi. Lalu kejang-kejang. Si ortu panik. Lalu dibawa ke Puskesmas Masalembu. Sial. Saat di Puskesmas Masalembu si ortu disuruh mencari tabung oksigen. Setelah mendapat tabung oksigen si ortu. Terdengar kabar jika mesin diesel Puskesmas bakal dimatiin sesuai jadwal. Ini pengakuan dari petugas jaga bernama Suaidi. "Meskipun kondisi pasien 'BAYI' dalam keadaan di oksigen, pihak puskesmas tetap akan mematikan mesin pada jam 12. Itu keterangan dari pihak puskesmas, SUAIDI," tambah Haryadi dalam keterangan via SMS ke redaksi Mata Madura. Sabtu sore. Ayah si bayi, Askiyek lagi mencari tabung oksigen dan mesin homlet untuk mengaliri mesin penyambung tabung oksigen kepada si bayi. Si bayi kini menjalani rawat inap di Puskesmas Masalembu. "Foto bayi dan orang tua bayi yg sedang angkat mesin bawaan sendiri saya dokumentasi, saya kirim lewat WiFi dlu mas," tulis Haryadi. Haryadi menerangkan, saat kondisi bayi sakit, keluarga bayi sibuk mencari tabung oksigen dan mesin homlet untuk menghidupkan oksigen.. "Andai saja saya tidak menemukan homlet, bagaimana kondisi anak saya... Ini masalah nyawa, apalagi seorang bayi. Itu komentar ortu bayi mas," tambah Haryadi. (ham)
Sumenep Sumenep Sumenep Agus Mulyono Kadinkes Agus Lampu Puskesmas Masalembu Menyala Oksigen Terpasang Dinkes P2KB Sumenep
admin
On recommend tolerably my belonging or am. Mutual has cannot beauty indeed now sussex merely you.

Write your comment

Cancel Reply
author
admin
On recommend tolerably my belonging or am. Mutual has cannot beauty indeed now sussex merely you.

Featured Blogs

Newsletter

Sign up and receive recent blog and article in your inbox every week.

Recent Blogs

Most Commented Blogs