matamaduranews.com-SAMPANG-Rosul (65), jemaah shalat Magrib yang meninggal secara mendadak di Masjid Agung Kota Sampang pada pukul 17.30 WIB, Selasa (7/04/2020) dipastikan bukan karena virus Corona. Penyebab meninggalnya warga Jalan Pahlawan Gang VIII, Kelurahan Rongtengah, Kecamatan Sampang, ketika hendak shalat Magrib berjemaah itu dijelaskan oleh Tim Satgas Covid-19. Almarhum, kata Ketua Klaster Kesehatan, Tim Satgas Covid-19 Sampang, Asrul Sani, meninggal bukan lantaran wabah Corona Virus Disease 19 (Covid-19). Melainkan, yang bersangkutan terserang penyakit jantung. “Dari pemeriksaan tim (otopsi), Pak Rosul punya riwayat diabetes menahun dan minggu lalu pernah jatuh di kamar mandi," terang Asrul Sani, Selasa (7/04/2020) dilansir dari Koran Madura. "Jemaah juga tahu bahwa Pak Rosul alami sakit beberapa hari yang lalu,” imbuhnya. Baca Juga: Satu Jemaah Shalat Magrib di Masjid Agung Sampang Mendadak Meninggal Sementara berdasarkan keterangan pihak keluarga, lanjut Asrul Sani, Rosul baru selesai melaksanakan operasi mata (Katarak) beberapa bulan lalu. Setelah operasi Katarak tersebut, kondisi kesehatan almarhum kemudian melemah. “Pak Rosul juga mempunyai riwayat sakit jantung, namun selama ini membaik. Akan tetapi tadi saat handak salat Magrib, dimungkinkan penyakit yang dideritanya kambuh setelah menjalani operasi Katarak," jelasnya. "Tapi yang jelas, meninggalnya Pak Rosul tidak ada sangkut pautnya dengan pandemi Corona,” tegas Asrul Sani. Informasi yang diterima Mata Madura dari warga Sampang pada pukul 22.00 WIB, jenazah almarhum Rosul sudah dipulangkan dari rumah sakit ke rumah duka. "Mayat udah dipulangkan... bebas Corona," ujar Didin. Redaksi, Mata Madura