matamaduranews.com-Naas benar nasib Firman dan Afiyan. Dua pemuda ini tewas mengenaskan setelah tergencet ban dua truk di Jalan Raya Pantura Desa Kemangi, Kecamatan Bungah, Gresik, Selasa (28/6/2022). Kapolsek Gresik AKP Sujito membenarkan tentang peristiwa naas ini. Informasi kecelakaan naas ini sebelumnya beredar di media sosial. Netizen di salah satu grup facebook Seputar Gresik menyampaikan bahwa kecelakan di Jalan Raya Kemang itu melibatkan 2 truk dan 1 sepeda motor. Berdasarkan foto yang beredar, kecelakaan itu melibatkan sebuah truk trailer warna hijau dengan nomor polisi B 9685 DB. Belum jelas pelat nomor truk lain yang terlibat. Sedangkan sepeda motor yang dikendarai 2 korban tewas adalah motor matik berpelat nomor W 3581 DV. Informasi yang beredar itu menyebutkan, korban mengendarai sepeda motor jenis matic berwarna merah dengan W 3581 DV dari arah selatan ke utara. Dari arah belakang melaju truk kontainer B 9685 DB. 2 truk itu jalan beriringan sementara di tengahnya terdapat 2 orang berboncengan 1 sepeda motor. Saat itu, di depan motor korban ada sebuah truk kontainer yang belum diketahui identitasnya, tiba-tiba berhenti mendadak. Hingga truk yang di belakang menyeruduk motor itu. Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan akhirnya tak bisa dihindarkan. Motor dan tubuh korban sampai tejepit di body truk yang menabrak. Sedangkan kondisi motor korban mengalami rusak parah. Motor ringsek akibat kecelakaan tersebut. Akibat kejadian itu, dua pemuda tewas seketika karena tergencet truk. Informaso diketahui, identitas dua korban yang meninggal, yakni, Firmansyah (22) alamat Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro dan M Afiyan A (12) warga Desa Abir – abir, Kecamatan Bungah, Gresik. Dua korban ini berboncengan satu kendaraan. (yani/beritakota)