Post Images
matamaduranews.com-SUMENEP-Perahu rombongan pengantin asal Desa Tanjung Kiaok, Kecamatan/Pulau Sapeken, Kabupaten Sumenep yang hilang kontak sejak Selasa (18/02/2020) lalu, sudah ditemukan. Perahu bernama 'SURGAKU' tersebut diketahui terdampar di Pulau Sitangger, Provinsi Sulawesi Selatan dengan kondisi 9 orang rombongan berikut nakhoda perahu selamat. Informasi tersebut didapatkan dari Hasani (48), Ketua BPD Desa Tanjung Kiaok, pada pukul 20.15 WIB, Ahad (23/02/2020) malam, lalu diteruskan oleh Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S ke awak media. Baca Juga: Begini Kronologi Ditemukannya Perahu Rombongan Pengantin di Pulau Sitangger Sulawesi Selatan "Hasani memberikan keterangan bahwa Kapal Surgaku yang memuat 9 orang yang sempat hilang kontak telah ditemukan dalam keadaan aman dan ada di Pulau Sitangger Provinsi Sulawesi Selatan," jelas AKP Widiarti. Rupanya, Ketua BPD Desa Tanjung Kiaok mendapatkan berita dari saudara Jamik, si nakhoda kapal. Setelah terombang-ambing di tengah laut, perahu rombongan pengantin itu mendapat pertolongan lalu memberi kabar. Baca Juga: Perahu Rombongan Pengantin asal Sapeken Terdampar di Pulau Sitangngir Sulawesi Selatan Jamik sebagaimana dikutip Humas Polres Sumenep bercerita, pada saat itu kapalnya mengalami mati mesin. Akibatnya kapal terbawa ombak hingga terdampar di Pulau Sitangger, Sulawesi Selatan. Beruntung, ada kapal yang menuju ke pulau tidak berpenghuni tersebut. Sehingga, Jamik bisa mendapat bantuan untuk berkomunikasi dengan kerabatnya di pulau lain. "Ada kapal ke pulau tersebut, akhirnya Jamik kontek ke Pulau Sapukat memberitahukan kepada saudaranya bahwa mereka semua dalam keadaan selamat," terang AKP Widiarti. Baca Juga: Sisir Perairan Sulawesi hingga Sapeken, Basarnas Bali Belum Temukan Perahu Rombongan Pengantin Rencananya, Senin (24/02/2020) pagi ini sekira pukul 07.00 WIB Tim Penjemputan akan berangkat dari Desa Tanjung Kiaok, Kecamatan Sapeken ke Pulau Sitangger, Sulawesi Selatan. "Penjemputan akan dilakukan menggunakan Kapal INA INDAH dengan nakhoda Haji Bacok (60)," ucap Widi. Baca Juga: Perahu Rombongan Pengantin asal Sapeken Hilang Kontak di Perairan Sulawesi Sebelumnya, pencarian terhadap hilangnya perahu 'SURGAKU' yang membawa rombongan pengantin dilakukan oleh polisi bersama Forkopimka dibantu kelompok nelayan. Bahkan, pencarian juga dibantu Basarnas Nusa Dua Bali menggunakan Armada SAR 229. Namun, hingga Ahad (23/02/2020) siang kemarin, hasilnya masih nihil. Barulah pada Ahad malam, sekitar pukul 20.00 WIB beredar kabar bahwa perahu yang membawa rombongan pengantin itu telah ditemukan. Kemudian, informasi tersebut dibenarkan pihak kepolisian. Rafiqi, Mata Madura
Sumenep Sumenep Sumenep Perahu Rombongan Pengantin Cerita Nakhoda Perahu Mati Mesin Terdampar ke Pulau Tak Berpenghuni Pulau Sitangger

Share :

admin
On recommend tolerably my belonging or am. Mutual has cannot beauty indeed now sussex merely you.

Write your comment

Cancel Reply
author
admin
On recommend tolerably my belonging or am. Mutual has cannot beauty indeed now sussex merely you.

Blog Unggulan

Surat Kabar

Daftar dan dapatkan blog dan artikel terbaru di kotak masuk Anda setiap minggu

Blog Terbaru