matamaduranews.com-SUMENEP-RSUD dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur memiliki kabar baik bagi pasien pemilik BPJS di Kota Keris.
Sejak bulan Februari 2022 kemarin, RSUDMA Sumenep bisa melayani kemoterapi kanker dan ortopedi untuk pasien BPJS.
Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep dr Erliyati menyampaikan, pihaknya memiliki prinsip 'one stop service' untuk pelayanan kanker. Selain itu, RSUDMA Sumenep juga akan menghadirkan pelayanan Ortopedi.
Tahun ini, RSUD Sumenep tidak hanya melayani pasien umum seperti tahun sebelumnya. Pasien kemoterapi kanker dan ortopedi juga bisa menggunakan BPJS.
"Per 11 Februari 2022 kemarin kami dapat kado bahwa pasien BPJS bisa mendapatkan pelayanan terapi, jadi tidak perlu lagi dirujuk jauh-jauh," kata Direktur RSUDMA Sumenep dr Erliyati, Selasa, 15 Maret 2022.
Pelayanan kemoterapi bagi pasien BPJS di RSUD Sumenep merupakan kabar baik. Sebab, dr Erliyati menyebut angka penderita kanker di Sumenep cukup tinggi, bahkan dalam satu tahun terakhir paling tinggi di Madura.
"Angka pasien yang sakit kanker di Sumenep ini tinggi, antrean pada hari pelayanannya bisa mencapai 60 pasien, bahkan ada yang datang dari Pamekasan," imbuhnya.
Sementara untuk pelayanan ortopedi, peralatan sudah dibeli tahun 2021 dari dana DBHCHT. Perawatnya sudah dilatih, sedangkan dokter spesialis yang akan melayani dalam tahap menyesuaikan jadwal.
Menurut dr Erli, dalam 10 tahun terakhir RSUD Sumenep tidak memiliki dokter spesialis tulang. Sehingga, setiap ada pasien trauma tulang harus dirujuk ke daerah lain. Namun, itu tak lagi terjadi di tahun 2022 ini.
"Dari peralatan, dokter hingga perawat sudah disiapkan, kami sedang menyusun kira-kira polanya seperti apa, sambung doa semoga dalam waktu dekat sudah bisa berjalan," harap mantan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Sumenep itu.
Untuk jadwal praktik, pasien bisa datang ke RSUD Sumenep dua hari dalam seminggu pada hari Jumat-Sabtu. Sedangkan untuk Poli Patologi Anatomi buka hari Kamis.
"Jadi pasien diperiksa dulu di hari itu (Kamis), kemudian hari Jumat akan dilakukan tindakan terapi atau bagaimana. Jadi komplit sudah di RSUD Moh. Anwar Sumenep, yang mendeteksi ada, yang mengobati ada," pungkas dr. Erli. (*)
Write your comment
Cancel Reply