matamaduranews.com-PAMEKASAN-Mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Alfiatus Sholehah, siswa kelas V SDN Pademawu Barat I, Kecamatan Pademawu, Bupati Pamekasan, Badrut Tamam menilai hal tersebut harus jadi inspirasi kita. Pernyataan itu disampaikan Bupati Badrut ketika memberiakan Hadiah untuk Alfiatus Sholehah, yang meraih Juara III Lomba Menulis Surat untuk Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Selasa (2/06/2020). "Kita harus bangga terhadap prestasi yang diraih Alfiatus Sholehah. Ini harus jadi inspirasi bagi kita," kata Badrut di Mandhapa Agung Ronggosukowati. Menurut Bupati, apa yang diraih oleh Alfiatus Sholehah menunjukkan bahwa prestasi itu bisa diraih oleh siapa saja, putra siapapun juga. Siapapun bisa menjadi luar biasa, jika  dalam hidupnya banyak melakukan hal-hal yang luar biasa. “Jangan pernah mimpi mendapatkan hal yang luar biasa jika dalam hidupnya hanya melakukan hal-hal yang biasa,” kata Bupati yang juga mantan anggota DPRD Jawa Timur dua periode itu. Badrut menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang  bekerja dengan baik, khususnya tekait prestasi yang telah diraih oleh Alfiatus Sholehah. Menurutnya, prestasi tersebut tak lepas dari kerja keras Dinas Pendidikan, Pengawas SD, Kepala Sekolah, guru, khususnya kedua orang tua Fia. Tak sekadar ucapan belaka, Bupati Pamekasan memberikan bantuan berupa sebuah notebook merek Asus sebagai apresiasi kepada Alfiatus Sholehah. Ia berharap agar notebook tersebut dapat digunakan untuk belajar. "Saya doakan ananda menjadi anak sholehah, berbakti kepada kedua orang tua dan menjadi generasi penerus bangsa. Serta membanggakan kedua orang tua, agama dan bangsa. Tentu, juga bagi siswa yang lain di Indonesia ananda menjadi inspirasi," ucap Badrut. Sementara itu, Ketua LP2M, Heru Prayitno mengapreasiasi kepedulian Bupati Pamekasan dan pihak XL Axiata Area Madura yang memberikan hadiah kepada Alfiatus Sholehah atas prestasinya. Namun, khusus kepada Bupati Badrut, aktivis yang juga Ketua DPD PAN Kabupaten Pamekasan itu menuturkan, dirinya berharap agar Pemerintah Daerah tidak berhenti pada bantuan ke seorang Alfiatus Sholehah saja. "Pemerintah harus mengambil pelajaran dari curhat Alfiatus Sholehah tersebut dalam bentuk kebijakan. Bukan hanya berhenti pada urusan charity saja. Tapi harus diformulasi dalam bentuk kebijakan," ungkap Heru. Untuk diketahui, Alfiatus Sholehah meraih Juara III pada kegiatan dengan tema "Hikmah Hari Kemenangan di Masa Pandemi, Surat untuk Mas Menteri Nadiem Makarim" diselenggarakan sejak 11-17 Mei 2020. Dilansir dari Kompas.com, ada sebanyak 3.495 surat masuk melalui surat elektronik [email protected] dikirim oleh 2.884 guru dan 611 siswa. Sedangkan surat yang dikirim melalui WhatsApp sebanyak 3.194 surat yang terdiri dari 633 dari guru dan 2.561 surat dikirim oleh siswa. Surat Alfiatus Sholehah yang menceritakan kondisi keluarga dan orang tuanya yang harus ngutang untuk beli paketan internet diterima dan dibacakan langsung Mandikbud RI, Nadiem Makarim. Nadiem juga wawancara online dengan Fia. Johar, Mata Pamekasan