matamaduranews.com-Publik dibuat heboh adanya Surat Undangan Penyerahan SK CPNS Tahap 1 dari BKN Kantor Regional (BKN Kanreg II) Surabaya. Lebih heboh dalam surat itu, juga dilampiri nama-nama 20 orang CPNS bakal menerima SK CPNS. Menanggapi kehebohan surat undangan dari BKN Kanreg II Surabaya. Kepala BKPSDM Sumenep, Abdul Madjid secara tegas menyatakan bahwa surat itu adalah hoax alias tak benar. "Itu surat hoax," tulis Madjid kepada Mata Madura, Jumat malam 4 November 2022. Madjid mengimbau kepada masyarakat agar tak mudah percaya atas informasi-informasi yang tak jelas sumbernya. Menurut Madjid, informasi kepegawaian yang bisa dipercaya itu bisa melalui saluran resmi. Seperti website atau kanal official. "Biasanya informasi kepegawaian itu bisa diakses melalui website resmi atau kanal kantor. Jika informasi di luar website resmi atau bukan sumber resmi, perlu klarfikasi terlebih dahulu. Biar tak termakan hoax atau informasi palsu," kata Madjid mengakhiri penjelasannya. Hoax: Hasil tangkapan layar berupa Surat Undangan Penyerahan Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahap 1 Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengatasnamakan Badan Kepegawaian Negara Kantor Regional II (BKN Kanreg II) Surabaya tertanggal 2 November 2022 ternyata palsu. Sementara itu, BKN Kanreg II Surabaya melalui akun Instagram resminya @bkn2surabaya, menegaskan bahwa Surat Undangan Penyerahan SK CPNS Tahap 1 yang mengatasnamakan BKN Kantor Regional (BKN Kanreg II) Surabaya adalah palsu alias hoaks. Seperti diketahui, beberapa hari lalu. Beredar sebuah hasil tangkapan layar berupa Surat Undangan Penyerahan Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahap 1 Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengatasnamakan Badan Kepegawaian Negara Kantor Regional II (BKN Kanreg II) Surabaya. Surat tersebut ditujukan kepada 20 orang CPNS yang namanya disertakan pula pada surat beredar itu. Faktanya, Surat Undangan Penyerahan SK CPNS Tahap 1 Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengatasnamakan BKN Kanreg II Surabaya tersebut adalah tidak benar. (*)