Salah satu amalan yang tak putus kendati yang melakukannya sudah meninggal dunia adalah ibadah wakaf. Secara sederhana, wakaf berarti menghibahkan harta yang bernilai tetap untuk kemaslahatan umat. Belakangan, kita mengenal istilah wakaf produktif yang cukup populer. Wakaf produktif dinilai banyak manfaatnya. Selain itu, wakaf produktif ada pada ilmu Fiqih yang terakomodir di dalam Undang-Undang Nomor 41 tahun 2004 mengenai Wakaf. Jenis Wakaf Produktif Sejatinya, wakaf produktif adalah pengelolaan wakaf dari masyarakat dan diproduktifkan agar berkembang. Tujuannya untuk menghasilkan surplus berkelanjutan dan memberikan manfaat untuk masyarakat. Lebih jelasnya, berikut ada jenis wakaf produktif yang harus diketahui: 1. Wakaf Pangan Wakaf pangan adalah harta benda yang akan diwakafkan dan dikelola agar kebutuhan pangan masyarakat tercukupi. Berikut ada contoh wakaf pangan, antara lain: Wakaf hewan ternak Saat Anda mewakafkan hewan ternak, harus dipelihara dan dikembangbiakan agar hewan ternak semakin banyak. Dengan begitu, hewan ternak mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat berupa daging dan hasil ternak. Wakaf pertanian Untuk wakaf pertanian, yang diwakafkan adalah tanah perkebunan maupun sawah. Lahan pertanian harus dikelola agar produktif, otomatis menghasilkan produk pertanian berkualitas dan bermanfaat untuk banyak orang. Wakaf sarana air Contoh jenis wakaf produktif pangan selanjutnya adalah sarana air. Air menjadi pelengkap kebutuhan masyarakat setiap hari, sayangnya di wilayah terpencil masih kekurangan air. Dengan adanya wakaf sarana air, Anda bisa membangun sumber air di daerah terpencil yang kesulitan air bersih. 2. Wakaf Ekonomi Wakaf ekonomi dilakukan agar masyarakat mendapat kelayakan bidang sosial ekonomi. Dengan begitu perekonomian masyarakat semakin maju, angka pengangguran berkurang dan solidaritas masyarakat terjaga karena saling membantu keuangan. Untuk contoh wakaf ekonomi beragam. Di antaranya wakaf retail dan wakaf saham. Wakaf retail adalah wakaf yang pengelolaannya fokus di bidang bisnis atau perdagangan. Alhasil, keuntungan bisnis bermanfaat untuk masyarakat. Sementara jenis wakaf produktif berupa wakaf saham ada di instansi perusahaan. Artinya, sebuah perusahaan mewakafkan sebagian sahamnya diberikan ke lembaga pengelola wakaf. Saham tersebut akan dikelola dengan baik agar hasilnya bermanfaat untuk penerima wakaf. 3. Wakaf Pendidikan Pendidikan adalah prioritas Negara agar generasi bangsa menjadi generasi yang cerdas dan membanggakan bagi bangsa. Untuk itulah, wakaf pendidikan harus diketahui. Tujuan wakaf produktif berupa pendidikan untuk kepentingan anak bangsa. Jenis wakaf produktif berupa pendidikan dilakukan dengan mengelola dana wakaf untuk kepentingan pendidikan. Caranya adalah menyalurkan dana wakaf untuk pembangunan sarana pendidikan. Wakaf pendidikan harus tersebar di seluruh penjuru, khususnya daerah terpencil yang sarana pendidikannya minim atau tidak ada. Dengan begitu, generasi penerus bangsa mengenyam pendidikan walaupun di wilayah terpencil. Contoh sarana pendidikannya beragam. Di antaranya pembangunan sekolah atau peralatan pendidikan. Misalnya bangku, alat tulis, buku pelajaran, baju sekolah. Wakaf pendidikan juga mencakup pembangunan tempat ibadah seperti Mushola dan Masjid agar pendidikan agama didapat masyarakat luas. 4. Wakaf Kesehatan Untuk wakaf kesehatan adalah menyalurkan dan mengelola dana wakaf agar kesehatan masyarakat terjaga. Kesehatan bisa diprioritaskan untuk membantu orang sakit cepat sembuh. Umumnya, wakaf tersebut dilakukan dengan membangun klinik maupun rumah sakit. Selain itu, alat-alat kesehatan semakin memadai sehingga perawat dan dokter setempat mampu memberikan pengobatan berkualitas pada pasien. Wakaf tersebut juga mencakup Ambulans untuk pasien gawat darurat atau orang yang melahirkan. Pelaksanaan wakaf kesehatan bisa dilakukan secara komersial sehingga manfaatnya dirasakan masyarakat. Pelaksanaan tersebut mampu menguntungkan semua pihak, apalagi keuntungannya bisa digunakan untuk penyuluhan kesehatan secara gratis dan membiayai pengobatan orangtidak mampu. Ke-4 jenis wakaf produktif di atas harus diketahui untuk menciptakan bangsa yang cerdas dan maju. Jika masih awam mengenai wakaf, bisa follow Instagram @literasizakatwakaf milik Literasi Zakat Wakaf dan Subscribe Youtube Literasi Zakat Wakaf. Anda bisa memantau postingan dan video mengenai wakaf dan tata caranya. (*)